A. Style ‘Gaya Bahasa’
Gaya bahasa adalah cara pemakaian bahasa pada karangan, atau bagaimana seorang pengarang mengungkapkan sesuatu yang akan dikemukakan (Abrams, 1981: 190-191).
Gaya bahasa adalah cara pemakaian bahasa pada karangan, atau bagaimana seorang pengarang mengungkapkan sesuatu yang akan dikemukakan (Abrams, 1981: 190-191).
Menurut
Leech; Shoort (1984: 10), style menyaran pada cara pemakaian bahasa
dalam konteks tertentu, oleh pengarang tertentu, untuk tujuan tertentu.
Gaya
bahasa menurut Ratna (2007: 236) adalah keseluruhan cara pemakaian
(bahasa) oleh pengarang dalam karyanya. Hakikat style adalah teknik
pemilihan ungkapan kebahasaan yang dirasa dapat mewakili sesuatu yang
diungkapkan.
Style gaya bahasa adalah cara mengungkapkan gagasan dan perasaan dengan bahasa khas sesuai bdengan kreativitas, kepribadian, dan karakter pengarang untuk mencapai efek tertentu, yakni efek estetik, atau efek kepuitisan dan efek penciptaan makna. Gaya bahasa dalam karya sastra dipakai pengarang sebagai sarana retorika dengan mengeploitasi dan memanipulasi potensi bahasa.
Style gaya bahasa adalah cara mengungkapkan gagasan dan perasaan dengan bahasa khas sesuai bdengan kreativitas, kepribadian, dan karakter pengarang untuk mencapai efek tertentu, yakni efek estetik, atau efek kepuitisan dan efek penciptaan makna. Gaya bahasa dalam karya sastra dipakai pengarang sebagai sarana retorika dengan mengeploitasi dan memanipulasi potensi bahasa.
Sarana
retorika merupakan sarana kepuitisan yang berupa muslihat pikiran.
Corak sarana retorika tiap karya sastra itu sesuai dengan gaya
bersastranya, aliran, ideologi, dan konsepsi estetik pengarangnya.
B. Stilistika
Stilistika adalah ilmu yang meneliti penggunaan bahasa dan gaya bahasa di dalam karya sastra. Stilistika adalah proses menganalisis karya sastra dengan mengkaji unsur-unsur bahasa sebagai medium karya sastra yang digunakan sastrawan sehingga terlihat bagaimana perlakuan sastrawan terhadap bahasa dalam rangka menuangkan gagasannya.
B. Stilistika
Stilistika adalah ilmu yang meneliti penggunaan bahasa dan gaya bahasa di dalam karya sastra. Stilistika adalah proses menganalisis karya sastra dengan mengkaji unsur-unsur bahasa sebagai medium karya sastra yang digunakan sastrawan sehingga terlihat bagaimana perlakuan sastrawan terhadap bahasa dalam rangka menuangkan gagasannya.
Ratna
(2007: 236) menyatakan, stilistika merupakan ilmu yang menyelidiki
pemakaian bahasa dalam karya sastra, dengan mempertimbangkan aspek-aspek
keindahannya. Bagi Simpson (2004: 2), stilistika adalah sebuah metode
interpretasi tekstual karya sastra yang dipandang memiliki keunggulan
dalam pemberdayaan bahasa.